9.81



Sirkus Kontemporer « 9.81 » Cie. 9.81

13 Juni 2007 - di Amphitheater Erasmus Huis, Jl. HR Rasuna Said Kav. S-3, Jakarta Selatan
Undangan dapat diambil di CCF Salemba & Wijaya

Melayang di antara bumi dan langit
Menggabungkan seni akrobat, seni tari, manipulasi obyek serta gambar digital, Eric Lecomte mempersembahkan sebuah pertunjukkan luar biasa dengan satu gerakan : memanjat… Maka ia pun menjadi seorang petualang yang bergelantungan, memanjat dan meluncur. Seorang hybrid melejit dalam badai yang datang tiba-tiba dan menjelma menjadi seekor burung yang melata atau cacing yang terbang. Tanpa beban, ia terus memanjat… 9.81 adalah kreasi tentang realitas yang lain dimana sebuah perpindahan dapat mengandung arti yang lain, dimana batasan antara bumi dan langit terhapus, dimana sebuah gerakan mengandung makna yang dalam. Di luar hukum gravitasi.
Cie 9.81 - Éric Lecomte
Éric Lecomte, seniman sirkus sejak 15 tahun yang lalu adalah seorang pencinta alam yang mampu melekukkan dan meringankan tubuhnya bagai seekor kucing, burung bahkan reptil, kehadirannya di panggung selalu terkesan ringan dan tak terduga. Penampilan perdananya dalam seni pertunjukan adalah di Sirkus Doctor Paradi. Sejak muda ia tertarik pada seni tari, street dance dan seni akrobasi, bergabung bersama berbagai kelompok sirkus seperti Olivier Farge, Ex Nihilo dan Retouramont ia membuat dan mengembangkan teknik « tarian di udara », « tari akrobasi » dan « tarian di tangga ». Pada tahun 1998, ia bergabung dengan kelompok Cahin-caha dan berkolaborasi dalam pertunjukan ChiencrU, lalu Grimm pada tahun 2003. Karena keinginannya untuk bersolo-karir setelah dua tahun melakukan eksplorasi dan memperoleh pengalaman, saat ini ia adalah penulis skenario dan pemain dari 9.81.
Acara ini terselenggara berkat kerjasama dengan CULTURESFRANCE / Aqua-Danone / Michelin / LeGrand / MedcoEnergi / InTime / Lara Djonggrang

0 comments:

Your Ad Here